
Farah Quinn semakin di kenal di dunia selebritas Indonesia. Bukan karena ia seorang penyanyi, bintang film atau pemain sinetron melainkan sebagai host sebuah program kuliner di sebuah stasiun televisi.
Banyak yang mengira terpilihnya Farah untuk memandu acara yang sering diadakan di lokasi terbuka ini disebabkan oleh wajah cantik dan postur tubuhnya yang seksi, padahal modal Farah untuk menjadi host kuliner boleh di bilang tidak main-main karena ia telah menyandang predikat chef dengan spesialisasi pastry.
Bersama suaminya, Carson Quinn, Farah bahkan pernah membuka restoran berbintang empat Camus di New York. Namun sayang restoran itu kini sudah dijual dan untuk membuat restoran baru, Farah masih berpikir-pikir.
Sejak SD sampai tamat SMA dan kuliah finance di Amerika, memasak tetap menggairahkan untuknya. “Saya pikir sekalian saja kuliah lagi di bidang kuliner,” kenangnya.
Sambil kuliah di Pittsburgh Culinary Institute, Farah nyambi bekerja di Lydia’s Pittsburgh, restoran Italia terkenal di Pittsburgh, Pennsylvania.
Lulus kuliah, Farah pindah ke Phoenix, Arizona, menjadi ahli pastry di Arizona Biltmore Resort. Belajar tetap dilakoninya di World Pastry Championships dan sempat berguru kepada ahli pastry seperti Ewald Notter dan Collete Peters.
Pada 2005, di bawah arahan chef selebritas James Mullaney, Farah berkesempatan membuat makanan penutup untuk Pertemuan G-8 di Sea Island, Georgia. Olahannya dicicipi Ibu Negara AS, Laura Bush, dan sejumlah delegasi lain.
Tahun itu juga Farah dan suaminya, Carson Quinn, membuka restoran Camus di New York. Restoran berbintang empat itu kini sudah dijualnya. Membuat restoran baru, Farah masih berpikir-pikir.
Penampilan buatnya sama pentingnya dengan kemampuan memasak. “Saya cinta fashion. Apalagi dengan terjun ke industri ini,” kata perempuan yang rutin ke gym dan latihan kardio 30 menit tiga kali seminggu itu.
Untuk selera, Farah tak akan pernah mau memilih antara masakan Indonesia dan sajian luar. “Saya cenderung mix, yang penting sehat,” kata pencinta masakan bakar dan sayuran ini.
Kebiasaan makan sehat ini ingin ia tularkan kepada pemirsa. “Sehat juga bisa yummy, meski mengorbankan sedikit cita rasa. Mulai saja dengan menghindari MSG (monosodium glutamate),” kata wanita yang sangat ingin menulis buku kuliner sehat ini.
BIODATA & PROFIL
Nama: Farah Fauzan Quinn
Kelahiran: Bandung, 8 April 1980
Berat dan tinggi badan: 50 kg/172 cm
Suami: Carson Quinn
Anak: Armand Fauzan Quinn
Pendidikan: Pittsburgh Culinary Institute
Karier:
l Pembawa acara Ala Chef sejak November 2008
l Mendirikan restoran Camus, 2005
l Chef di Lydia’s Pittsburgh, Pennsylvania
l Ahli pastry di Arizona Biltmore Resort, Phoenix, Arizona
l Chef di Pertemuan G-8 di Sea Island, Georgia, 2005